Cara Membuat Virus < Vaksin Influenza >

tuh ilustrasinya..hhiii
Vaksin Influenza dibuat setelah peneliti menyimpulkan strain virus dapt menciptakan endemik atau pandemi. Proses vaksinasi ini menggunakan telur ayam.

Ketika strain berubah, virus influenza menjadi ganas, biasanya hasil dari mutasi. Tugas Global Influenza Surveillance Network adalah untuk menentukan strain yg akan digunakan untuk membuat vaksin. Jaringan perlu membuat pilihan di awal tahun sebelum musim flu sebagai proses untuk membuat vaksin panjang. Dibutuhkan setidaknya 6 bulan untuk menghasilkan bekal yang cukup untuk memvaksinasi penduduk. Dalam kasus virus flu babi yang tidak diperkirakan akan memakan waktu beberapa bulan sebelum vaksin flu babi tersedia.

Manufaktur vaksin Influenza Virus Menggunakan Ayam dan Telur
Manufaktur virus untuk memenuhi tuntutan pandemi merupakan sebuah tantangan. Teknik pembuatan vaksin flu kini memerlukan replikasi virus pada telur ayam. Ini adalah proses panjang dan memakan waktu.Contohnya dengan adanya pandemi yang disebabkan oleh virus flu babi, akan memakan waktu bagi para peneliti untuk menentukan strain babi yang beredar, dan juga untuk menentukan apakah hanya ada satu strain.

Bagaimana Vaksin Influenza dapat Diproduksi??
Virus membutuhkan sel inang untuk tumbuh atau replikasi. Menggunakan hewan laboratorium hidup untuk menumbuhkan vaksin influenza adalah metode mahal. Hal ini juga menimbulkan isu-isu etis. Sejak tahun 1930-an ilmuwan telah menggunakan telur ayam dibuahi tumbuh virus. Telur yang dibuahi dianggap relatif murah dan tersedia. Pertama lubang dibor ke dalam kulit telur dan virus disuntikkan ke bagian preselected telur; dalam kasus dari virus influenza, virus ini disuntikkan ke dalam rongga amnion telur ayam. Rongga ketuban mampu menyediakan lingkungan yang kaya steril dan gizi bagi virus influenza untuk replikasi. Virus-virus dalam vaksin tersebut kemudian bertahan dengan menghapus cairan ketuban dari telur. Virus juga dapat tumbuh di kultur sel. Sel-sel yang dibudidayakan di lingkungan yang kaya nutrisi steril. Metode ini tetapi dibatasi oleh jumlah kultur sel yang tersedia untuk virus growth.

Dengan kemungkinan pandemi yang tak terelakkan peneliti berharap untuk mengembangkan vaksin yang bersifat universal. Vaksin flu universal akan memiliki kemampuan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh ketika dihadapkan dengan jenis atau strain virus influenza. Vaksin ini tidak akan bergantung pada protein permukaan virus sebagai dasar respon imun tetapi pada biomarker lain. The biomarker yang diusulkan meliputi protein virus, virus RNA yang sebenarnya ditemukan dalam virus dan batang yang memegang protein permukaan di tempat. Pembuatan vaksin ini akn membutuhkan waktu yang lama.

1 komentar:

  1. Saudaraku, sebaiknya Antum tidak saja membuat membuat vaksin...tp juga memberikan solusi jitu dan segera untuk menghancurkan vaksin jahat di dunia...

    BalasHapus